Blog About Everything That Interest Me Especially Fanfiction And K-Pop

Archive for April 16, 2013

The Heart Of Two : Love Return ( Forbidden Love Sequel ) ( Chapter 3 )

Gambar

Title

 

The Heart Of Two : Love Return ( Forbidden Love Sequel )

 

Author

 

Choi Hiyeon

 

Length

 

Chaptered

 

Main Cast

 

–          Jessica Jung

–          Kris Wu

–          Zhang Yixing

–          Tiffany Hwang

 

Other Cast

 

Find In The Story

 

Author’s Note

 

This story is mine , saya Cuma numpang minjam cast.. do not bashing , do not copy or paste..

 

Annyeong Chingu ! author kembali lagi nih … ada yang kangen gag sama author * plakk ditimpukin readers pake batu * author kembali membawa kelanjutan ff kesayangan kalian The Heart of two.. semoga kalian suka , Happy Readding !!

 

PREVIOUS PART

 

“ apa maksudmu ? kau mau menghancurkan kebahagiaan mereka lagi ? “

Jung Yunho menggeleng janggal , membuat Kim Taeyeon semakin bingung..

“ aku tak mungkin membatalkan dan mengingkari janji pertunangan antara keluarga kita dan juga keluarga Minseokki … jessica dan lay bagaimanapun harus menjalani pertunangan itu … “

“ apa ? “

 

AUTHOR’S POV

 

Kim taeyeon sudah tak sanggup lagi menahan air matanya , ia tak sanggup kalau harus melihat Jessica terpuruk lagi ..

“ maafkan aku Taeng , hanya saja kita sudah berjanji pada Hyo dan juga Minseokki bukan ? kita telah berjanji bahwa kita akan menikahkan Jessica dan juga Lay suatu saat nanti … “

“ tapi , bagaimana dengan Jessica ? dia bahagia bersama Kris , tidak kah kau lihat itu Yunho ? “

“ aku tahu , aku tahu dari dulu Jessica sangat mencintai namja itu , hanya saja , kau harus mengerti aku Taeng – ah.. kau juga berada di sana , saat aku dan juga Minseokki mengucapkan janji itu.. aku tak mungkin mengingkari janji yang sudah bertahun – tahun ku ucapkan … “

“ aku tak tega memisahkan mereka berdua lagi , Yunho … itu akan sangat menyakitkan bagi mereka… hiks… “

“ jika saja aku menemukan cara lain agar mereka bersatu , aku akan lakukan itu Taeng – ah , aku bersumpah ! tapi , untuk sekarang memang tak ada cara lain , aku tetap harus memastikan bahwa lay dan sica akan menikah … “

Kim taeyeon menarik nafas , tangisannya mulai mereda ..

“ baiklah … aku mengerti bahwa kau tak mungkin mengingkari janji mu pada Zhang Minseok , namun kau juga tak akan tega memisahkan jessica dari Kris lagi , jadi apa yang akan kau lakukan sekarang ? “

Jung yunho mendengus cukup keras , ia frustasi memikirkan semua ini..

“ aku tidak tahu Taeng – ah , yang jelas sekarang aku pun pusing memikirkan ini… “

 

Sementara Kris dan Jessica sedang bercanda di taman bunga itu , mereka begitu menikmati saat – saat kebersamaan mereka kembali …

“ dimana ayahmu , aku ingin mengatakannya sekarang juga .. “ Tanya Kris .

“ eoh ? kau yakin  ? kalau boleh ku sarankan sebaiknya jangan sekarang , keluargaku baru saja terkejut setengah mati karna kepulangan ku yang tiba – tiba dan sekarang kau menambahkan keterkejutan mereka dengan melamarku ? kau bisa membuat mereka semua sakit jantung.. “

“ baby sica – ah… tapi aku tak bisa menunggu lebih lama lagi , Baby … “ kris merengek layaknya anak kecil .

Sedangkan jessica manyun karna Kris terus – terusan memanggilnya dengan “ Baby Sica – ah “..

“ bisakah kau berhenti memanggilku seperti itu , eoh ? “  gertak Jessica .

“ memangnya kenapa ? kau tidak suka ? aku ingin memanggilmu seperti itu terus sampai kapanpun , Arra ?! “

“ Aishh.. aku tak suka panggilan itu , itu terdengar sangat menggelikan … “

“ terserah , aku tak akan mangubahnya , dan kau harus mulai membiasakan dirimu dengan panggilan ku itu , dan aku tak mau lagi mendengar protes darimu … “

“ tapi Kris , aku…. “

 

CHU ~

 

Kris tiba – tiba membungkam jessica dengan mendaratkan bibirnya yang lembut itu pada bibir jessica .

Jessica melotot karna terkejut akibat aksi Kris itu , sementara orang – orang yang ada di rumah jessica atau keberadaannya berada tak jauh dari mereka dapat dengan jelas aksi ciuman kedua sejoli yang tengah di mabuk cinta itu..

Jessica panic dan memukul bahu kris dengan begitu keras , membuat kris terpaksa melepas tautan bibirnya pada Jessica ..

Kris terlihat meringis kesakitan..

“ aishhh… apa yang kau lakukan ? Appooo…. “

“ salah sendiri , berani – beraninya kau menciumku di rumah ayahku sendiri , apa kau tak lihat sekarang kita sedang menjadi pusat perhatian ? “ geram Jessica .

“ kalau begitu bagus kan ? aku tak harus repot – repot lagi memberitahukan pada dunia bahwa kau adalah milikku , hanya milik Wu Fan seorang … hahahaha… “

Kris tertawa melihat ekspresi jessica yang pipinya semerah tomat seperti sekarang.

“ Ya ! aku tak sudi menjadi milikmu , kau itu kurang ajar , tengil , tidak tahu sopan santun , kekanakan , dan lainnya … “

“ tapi kau menyukainya kan ? ayolah mengaku saja … hanya aku namja yang membuatmu tergila – gila … “

“ Ya ! …. “

Jessica sudah berniat mengangkat tangannya untuk memukul kepala Kris , namun ia melihat mommy nya datang menghampiri mereka ..

“ kalian ini , berhentilah bertingkah seperti anak kecil seperti ini … “ ucap Kim Taeyeon menghentikan pertengkaran Jessica dan Kris ..

“ salahkan Namja babo ini , Mommy … dia sudah berani kurang ajar padaku … “  jessica berlari ke belakang tubuh ibunya ..

“ Ya ! kenapa kau bersembunyi di balik tubuh ibumu ? memangnya aku ini monster yang harus kau takuti , Eoh ? dasar Jinguk- Sic.. “

“ apa kau bilang ? “  jessica kembali menggeram…

“ sudah , sudah … berhentilah bertengkar… Jessica sebaiknya kau istirahat dulu sekarang ,  kau pasti lelah , sedangkan kau Kris sebaiknya kau pulanglah dulu , nanti kau kembali lagi ke sini .. maaf sebelumnya tapi kami ingin bicara sekeluarga dengan Jessica …. “

Kris mendengus kesal , sementara Jessica terlihat berat sekali untuk berpisah dengan Kris .

“ Arra , Ahjumma … dan kau My Baby – Sica , istirahatlah .. “

Kris beranjak berdiri dan menyambar jessica dari balik tubuh ibunya dan kembali mencium yeoja itu dengan lembut di keningnya ..

“ aku pergi dulu … jangan cari – cari aku ya … “

“ Ya ! aku tak akan mencarimu , babo… “

“ terserah… tapi aku yakin kau akan merindukan aku setelah ini .. “

“ ughhh , Keep dreaming , Boy… “

Kris mengacak – acak gemas rambut jessica .

“ By The Way … I Love You… “

Jessica tersenyum sebelum membiarkan namja itu pergi meninggalkan rumahnya …

Lalu , ia beralih kembali ke ibunya ..

“ Mommy , sudah kau siapkan kamarku ? “

“ kau bercanda ? kamarmu selalu siap kapanpun kau mau memakainya Nak… “  Kim Taeyeon mengusap kepala Jessica .

“ Aniyo… bukan kamar ku yang dulu , Mommy…. “ rengek Jessica .

“ Lantas ? “

Jessica menarik nafas dalam , seperti ada beban yang menghalangi kata – kata yang akan di keluarkannya .

“ mulai sekarang , Izinkan aku untuk menempati kamar Sehunnie , aku ingin tidur di sana , aku ingin mencium sisa – sisa wangi tubuhnya yang seperti bayi di kamar itu… hiks… “

Tanpa  tersadar , jessica kembali menangis ..

Kim taeyeon pun di buat haru akibat melihat tangisan putri nya itu ..

“ Of Course , Sweetheart ! kau boleh menggunakannya … ayo , ku antar kau kesana … “

 

Jessica beserta Mommy nya telah berada di kamar Sehun ..

Kamar itu masih sangat rapi , dan juga wangi .. jessica dapat mencium aroma parfum yang selalu di gunakan namja itu di kamar ini .

Jessica kembali merasa sesak di dadanya , air matanya kembali jatuh namun sebisa mungkin ia menyembunyikan tangisannya itu dari Kim Taeyeon ibunya ..

“ aku selalu meminta pelayan di rumah ini untuk selalu menyemprotkan parfum Sehun di kamar ini , agar kita semua dapat merasakan kehadirannya terus di kamar ini … “ ucap Kim Taeyeon.

“ aku mengerti Mom , pasti kau begitu kehilangan Sehun sebagai putra bungsumu , maafkan aku karna telah membuatnya pergi darimu , Mom .. “

“ apa maksudmu ? semua ini tak ada hubungannya dengan mu … “

“ tentu saja ada Mom , kalau saja waktu itu Sehunnie tidak datang dan mendorongku hingga aku terjatuh , aku yakin peluru itu hanya akan membunuhku Mom .. Sehunnie datang menyelamatkan aku , dia tak perlu seperti itu , Mom .. kenapa dia tak membiarkan aku saja yang mati ? kenapa dia harus mengorbankan dirinya sendiri ? kenapa Mom ? “  jessica jatuh bersimpuh di depan Mommy nya ..

Kim taeyeon pun ikut bersimpuh di samping putrinya itu , sambil memeluk putri nya dengan lembut .

“ dengarkan aku , Jessica .. ini semua sudah di atur oleh tuhan , tuhan telah merencanakan ini semua , aku yakin Sehun sudah bahagia di sampingnya … dan dia akan sedih jika melihat Noona kesayangannya menangis seperti ini … ku mohon Jessica jangan pernah menyalahkan dirimu sendiri sebagai akibat kepergian Sehun .. semuanya sudah terjadi , tidak ada lagi hal yang perlu di sesali Jess.. “

Jessica hanya terdiam dengan semakin menenggelam kan kepalanya ke dalam pelukan ibunya..

Mereka berdua akhirnya bangkit dari posisi mereka semula , Jessica terus memperhatikan seluk beluk kamar Sehun yang selalu ia kunjungi semasa Namja itu masih hidup .

Ia memperhatikan berbagai macam figura foto di dalam kamar Sehun itu , sesekali ia tersenyum melihat deretan foto – foto itu , banyak sekali foto – fotonya beserta adiknya itu dalam jejeran foto – foto itu …

“ Sehun begitu terobsesi terhadap apapun yang berkaitan dengan mu Jess , kau lihat saja dia selalu memotret kebersamaan kalian …. “

Jessica megusap lembut sebuah foto berukuran cukup besar yang berada tepat di samping ranjang sehun.. foto itu memperlihatkan Sehun yang sedang mencium pipi Jessica dengan begitu gemasnya , sementara Ekspresi jessica terlihat tersenyum bahagia dalam foto itu ..

Jessica kembali tersenyum saat mencoba mengingat masa – masa bahagianya bersama adik kesayangannya itu … ia memeluk erat foto itu , sementara Kim  Taeyeon kembali mengusap kepala jessica dengan begitu lembut .

“ kalau kau mau , aku kan meminta pelayan untuk mengubah dekorasi kamar ini … “

“ tidak Usah Mom ! aku ingin tetap seperti ini , aku ingin Sehunnie tetap nyaman dengan kamarnya sendiri jika ia datang nanti … “

Kim taeyeon tersenyum mengerti , ia mencium kepala jessica sebelum beranjak keluar dar kamar itu ..

“ istirahatlah … kau pasti lelah … “

“ Ne… Mom… “

Jessica pun mulai mengambil posisi berbaring di ranjang sehun namun tangannya terus mendekap foto dirinya dan Sehun itu …

 

AUTHOR’S POV END

 

LAY’S POV

 

 AT INCHEON AIRPORT ( SEOUL )

 

Sebenarnya aku tak berniat kembali lagi ke Korea , karna ku pikir tak ada lagi hal yang pantas aku tunggu di sini , aku sudah punya pekerjaan yang menjanjikan di Paris , aku masih dapat bersenang – senang , dan aku juga masih dapat memotret hal – hal yag menjadi pusat perhatianku .. belum lagi soal Jessica yang meninggalkan ku begitu saja di Paris , aku jadi semakin malas pulang Ke Seoul meskipun sebelumnya aku selalu mengajaknya untuk pulang.

Namun , sialnya semalam aku mendapat telpon dari Taemin hyung yang memintaku untuk kembali ke Seoul saat itu juga , jadilah sekarang aku sampai di bandara Incheon dengan tampang kusut dan mata yang berkantung seperti sekarang ..

Aku sedang menunggu kakak ku yang sialan itu , dia berjanji akan menjemputku setelah aku menginjakkan kaki ku kembali ke Seoul , namun sekarang pada kenyataannya aku sama sekali tak dapat melihat batang hidungnya yang besar itu

Aku terlihat seperti orang bodoh yang berdiri mematung di depan pintu keberangakatan , Aishh… kemana perginya namja berwajah perempuan itu ?

“ hey ! what’s up Bro ?! “ punggungku di pukul oleh seseorang yang aku yakin itu kelakuan taemin hyung .

 “ menurutmu bagaimana ? terhitung setengah jam aku menunggumu di sini , kau kemana saja , eoh ? “ jawabku kesal ..

“ hehehehe … mianhe … aku harus mengantar Yeojachinguku dulu ke kampusnya , kau tahu kan siapa yeoja chingu ku ? “

Aku menggeleng ria , dasar bodoh ! mana aku tahu siapa yeojachingunya , ingat kan aku sudah lima tahun tak bertemu dengannya .

“ dia adalah Choi Sulli , kau masih ingat kan ? dia itu sahabat Almarhum Sohee dulu … “

Aku mendelik padanya , entah mengapa aku sudah tak merasakan hal aneh lagi saat mendengar nama Sohee , apakah seluruh perasaanku saat ini hanya tertuju pada Jessica ?

“ Hey Bung ! kau mendengarkan aku tidak ? “ Taemin hyung melambaikan tangannya di depan wajahku membuatku tersadar dari lamunan singkatku ..

“ Ne , aku mendengar mu … sekarang cepat bawa aku pulang , aku sudah sangat rindu pada Appa dan Eomma … “

Aku mendorong punggung Taemin hyung dari belakang menuju mobil Porsche silver miliknya ..

Selama di perjalanan taemin hyung terus bercerita keadaan keluarga kami pasca aku meninggalkan mereka lima tahun lalu , aku tak terlalu mendengarkannya , pikiranku haya terfokus pada yeoja galak bernama Jessica itu , apa yang di lakukannya sekarang ? apa dia sudah makan ? apa dia merindukan aku seperti aku merindukannya ?

Aku hanya menghela nafas karna kesal akibat perasaan ku yang semakin merajalela ini ..

Akhirnya kami sampai di rumah keluarga kami ..

Aku langsung di sambut pelukan hangat dari Appa dan Eomma yang dalam pengamatanku penampilan mereka sedikitpun tak berubah dari lima tahun lalu …

“ bagaimana pekerjaanmu di sana Yixing ? “ Tanya Appa sambil menggiringku masuk ke ruang keluarga kami ..

“ begitu lah , kau tahu kota Paris kan ? kota itu sepertinya selalu haus akan ide – ide revolusioner dalam bidang apapun , termasuk di bidang arsitektur yang ku geluti sekarang .. “  jawabku..

“ huhh .. tentu saja , itulah sebabnya aku sempat menolak mati – matian tawaran almarhum harabojimu untuk meneruskan studi ku di Paris , aku sudah tahu bahwa kehidupan di Paris itu lebih kejam dari kota manapun di dunia .. dan untungnya , harabojimu mau mendengarkan aku , dan membiarkan aku memilih Yale University sebagai tempat melanjutkan studi ku .. “

“ dan tentu saja , di sana lah Appa dan Eomma bertemu , iya kan ? “ goda Taemin hyung pada Appa dan Eomma …

“ yah , begitulah … disanalah aku bertemu Jung Yunho a.k.a Adam Jung , Wu Chen Fan , Kim Taeyeon , Park Yeeun , dan tentu saja wanita luar biasa yang mendampingiku sekarang … “ jawab Appa sambil melirik kea rah Eomma .

“ ahhh , tentu saja .. aku harap kisah cintaku juga akan berakhir seperti kalian berdua … “ sergah Taemin hyung ..

“ Ya ! aku ragukan itu , mana mungkin ada yeoja yang tahan dengan namja penuh aegyo seperti kau … “

“ Aishh , kau ini … aku ini memang penuh aegyo , tapi pada kenyataannya aku ini Manly ..banyak yeoja – yeoja di luar sana yang tergila – gila padaku ..”

“ aku tak percaya , mana mungkin namja seperti kau dapat membuat yeoja – yeoja tergila – gila … ‘

“ Ya ! apa maksudmu ? “ Taemin hyung sudah berniat memukulku namun Eomma lebih dulu menghantikan pertengkaran kami.

“ kalian ini , bukannya saling melepas rindu malah bertengkar seperti ini …. Hentikan ! “ ucap Eomma ..

“ salahkan putra bungsumu itu , Eomma … dia itu sudah berani kurang ajar pada Hyung- nya sendiri ..” bela Taemin hyung.

“ Ya ! aku tidak kurang ajar , aku hanya mengatakan fakta yang ada …”

“ Aishhh , kau ini … “

“ hentikan ! pasti kau bertanya – Tanya apa sebenarnya hal yang membuat aku memanggilmu pulang kembali ke Seoul bukan , Yixing ? “ sergah Appa ..

Aku mengangguk ria …

“ begini , beberapa hari lagi akan di adakan suatu konferensi bagi para pengusaha – pengusaha besar di Korea , dan di situ kami semua yang di undang juga wajib hadir .. “

“ Lalu ? “ aku menaikkan sebelah alisku .

“ aku dan Eomma mu di pastikan tak akan bisa menghadiri pertemuan itu , jadi ku minta kalian sebagai pewaris sah dari ku , untuk menggantikan ketidakhadiranku dalam forum akbar itu … “

“ kenapa kalian tidak bisa ? apa yang membuat kalian tidak akan menghadiri pertemuan itu ? “ Tanya Taemin hyung yang di sertai dengan anggukan kepalaku .

“ kami akan pergi Ke Swiss , di sana kami juga ada kunjungan bisnis dan itu juga tidak bisa di tinggalkan … “

“ tapi Appa , kenapa aku juga harus ikut ? bukannya Taemin hyung saja sudah cukup … kau tentu tahu bahwa aku sama sekali tak tertarik dengan acara bisnis seperti itu kan ? “ sahutku ..

“ aku tahu itu , Lay .. hanya saja , aku ingin menunjukkan pada public bahwa kalian berdua adalah pewaris sah Keluarga Zhang selanjutnya , dan aku ingin kau tetap ikut bersama Hyung mu menghadiri acara itu … aku tak mau mendengar penolakan lagi darimu .. “

“ tapi , Appa .. “

“ arraseo Appa . kami berdua akan menghadiri acara itu … “ Sergah Taemin hyung..

“ Hyung ! apa yang kau lakukan ? “ Tanya ku kesal ..

“ Zhang Yixing , ku beritahu kau satu hal .. jika Appa sudah memberikan suatu titah pada kita , maka percuma saja bagimu untuk menolak titah tersebut .. sudahlah , kau ikut saja , dan coba nikmati suasana di sana nanti … “ bisik Taemin hyung padaku ..

Aku hanya mendengus kesal , karna lagi lagi aku tak dapat berkutik di buat oleh Appa ku sendiri .

LAY’S POV END

 

JESSICA’S POV

 

Aku sedang tidur – tiduran di kamar Sehun , saat Smartphone ku tiba – tiba berbunyi ..

Ku lihat layar benda itu , dan aku menemukan sebuah penggilan masuk .. aku terkejut karna ternyata yang meneleponku adalah Lay ..

Apa dia tak marah padaku , karna aku pulang ke Seoul tanpa memberitahunya terlebih dahulu ..

“ Yeoboseyo , Annyeong Lay … “ ucapku gugup ..

“ Yeoboseyo , Ya ! kenapa kau pulang tak memberitahuku terlebih dahulu ? kau marah padaku , Eoh ? “ nadanya terdengar sangat kesal .

“ Ani .. aku hanya kesal padamu … tapi sudahlah , aku sudah melupakan kejadian di Paris itu .. bagaimana kabarmu ? “

“ Bad ! aku sangat berantakan ketika kau tak ada disini … “

“ Jinjja ? aishh … kau pasti berbohong , bukannya tak ada aku kau pasti merasa lebih bebas kan dalam menggoda  gadis – gadis bule itu ? “

“ Aniyo … aku sangat merindukanmu .. sekarang kau harus bertanggung jawab pada ku … “

“ bagaimana bisa ? kau di Paris sedangkan aku di Seoul .. mana mungkin aku harus bertanggung jawab padamu sekarang … “

“  bisa saja , aku sangat dekat denganmu , jinguk – sic … “

“ mana mungkin , sekarang ku tantang kau untuk muncul di depan jendela kamar Sehun dalam hitungan ketiga , kau bersedia ? “ tantang ku ..

“ kenapa harus di kamar Sehun ? “

“ karna mulai sekarang aku tidur di kamar Sehunnie , Babo … bagaimana ? kau terima tantanganku ? “

“ baiklah … tapi hadiah apa yang akan ku dapatkan jika aku berhasil menyelesaikan tantanganmu itu ? “

“ hmmm , let me think … bagaimana kalau jika aku yang menang maka kau harus bersedia menjadi pelayanku selama sebulan penuh , sedangkan jika kau yang menang maka aku yang harus menuruti segala macam perintahmu . bagaimana menurutmu ? “

“ Jinjja ? kau yakin ? “

“ kenapa ? are you afraid ? tentu saja kau takut , kau tak akan bisa muncul di depan jendela kamar Sehun dalam hitungan ke tiga , kau kan jauh di Paris sana .. memangnya kau Superman yang secepat super sonic ? “

“ aku bahkan lebih cepat dari itu , sekarang mulailah menghitung … “

“ kau akan menyesal Tuan muda Zhang , bersiaplah untuk jadi pelayanku Selama satu bulan penuh … “

“ hughhh , kau yang akan menyesal karna berani menantangku Nona Jung yang terhormat ..”

“ hahahaha , baiklah .. kita mulai .. 1 ,,,,, 2 ,,,,, 2,5 ,,,,,, “

Entah mengapa aku mulai beranjak berjalan menuju jendela kamar Sehun seperti aku yakin bahwa namja itu akan muncul secara tiba – tiba .

“ 3 !!! “ ucapku lantang …

“ Tarraaaa !!!! aku berhasil sampai kan Nona Jung ? “

“ Kyaaaaa !!! bagaimana mungkin kau bisa ada di sini ? “ tanyaku panic .

“ bisa saja , kan sudah ku bilang bahwa aku bisa lebih cepat mengalahkan kecepatan Super sonic ? kau saja yang tidak percaya … akhirnya kau kalah kan ? “

“ aisshhh , kau curang … “

“ aniyo … aku ini orangnya sportif , tak ada kata curang dalam kamusku …  ngomong – ngomong boleh kan aku masuk ? udara nya dingin sekali .. “

Aku tergagap membuka jendela itu dan dengan sigap Lay melompat masuk ke dalam.

“ ahhh , begini lebih baik … jadi , bagaiman Nona Jung ? sudah siap untuk menjalani hukumanku ? “

“ hey ! kan sudah ku bilang kau curang .. bagaimana mungkin kau bisa sampai ke sini dari Paris hanya dalam hitungan ketiga ? “ tanyaku polos …

Ia tersenyum memamerkan kedua lesung pipi yang berada di kedua pipinya itu , membuatnya terlihat sangat Tampan sekaligus Cute di depan ku sekarang ..

“ kau ini Polos sekali ! baiklah , aku mengaku .. sebenarnya aku sudah ada di depan jendela kamarmu ketika aku meneleponmu tadi , tapi kau malah menyuruhku untuk muncul di depan jendela kamar Sehun , jadilah aku harus mengendap – ngendap seperti pencuri seperti ini .. “ jawabnya ..

Aku melongo heran …

“ bagaimana kau berada di depan kamarku ? “ tanyaku lagi ..

“ Aishhh ,,,, apa kau pikir aku ini memang punya kekuatan super seperti itu ?  tentu saja tidak Jinguk – sic .. sebenarnya aku memang telah berada di Korea sejak beberapa jam yang lalu… “

“ apa kau menyusulku lagi , seperti yang kau lakukan saat aku pindah ke Paris dulu ? “

“ tentu saja tidak , Babo… aku terpaksa kembali ke Seoul akibat mendapat panggilan mendadak dari Appa ku , dan hasilnya Tarrraaa aku sudah berada di sini … “

“ baiklah .. aku dapat mengerti alasanmu … jadi , apa yang harus aku lakukan sekarang ? “

“ kau yakin mau menjalani hukuman itu ? “

“ tentu saja , babo – ya… aku sudah berjanji bukan ? sekarang cepat katakan apa yang harus aku lakukan sekarang ? “

“ Uhmmm , Let Me Think .. aghhhh , sekarang kalau tidak salah ada pasar malam kan di dekat kampus mu dulu ? “

Aku mengangguk ria ..

“ bagaimana kalau kita kesana ? setelah itu baru ku pikirkan mengenai hukuman mu itu … “

“ tapi kenapa kita harus ke sana ? “

“ aishhh … tentu saja mau jajan bodoh ! sekarang ini aku sangat menginginkan makanan khas korea , seperti Kimchi , bibimbap , dan Bulgogi … kajja kita pergi !… “ ia langsung menarik tanganku ..

“ aku belum izin pada Daddy …. “

“ tenang saja , soal izin aku sudah mengantonginya .. sekarang ayo cepat pakai jaket atau apapun yang akan melindungi tubuhmu dari angin malam … “

“ eoh ? kenapa ? kita kan pakai mobilmu ? kenapa aku harus menggunakan jaket ? “ protesku ..

“ kau ini banyak sekali protesnya sih , kita tidak akan memakai mobilku , aku ke sini dengan motor , jadi kita kesana naik motorku .. “

“ what ? motor ? aku tak pernah naik motor sebelumnya Lay , jangan bercanda … “

Ia mendekat ke arahku …

“ kau belum pernah naik motor sebelumnya ? ya tuhan ! lengkaplah sudah imagemu sebagai gadis udik dan kampungan . zaman sekarang kau tak pernah naik motor ? aishhh , sepertinya keluargamu juga menerapkan salah asuh padamu dengan terus membiarkanmu naik mobil kesana kemari …  baiklah , mulai sekarang aku akan mengajarimu untuk terbiasa dengan kendaraan itu untuk yang pertama kalinya , kau ingat kan dulu aku juga pernah membuatmu naik Bus juga untuk yang pertama kalinya ? “

Aku hanya mengangguk ..

“ baiklah , sekarang cepat ambil jaketmu , hari sudah semakin malam , aku tak mau diomeli oleh ayahmu yang galak itu jika aku mengantarmu pulang terlalu larut… kajja ! “

Aku langsung berlari dan mengambil jaket Varsity Baseball milik Sehun yang berada di lemari , Varsity itu sangat kebesaran di tubuhku ..

Aku mengikuti langkah Lay dari belakang , aku sedikit gugup karna harus naik motor kelas balap dengan kecepatan gila – gilaaan yang akan aku dan Lay tunggangi ..

Aku terkesiap melihat motor itu , motor itu tepat seperti dugaanku , sebuah motor merk asal Italia dengan kecepatan yang sanggup membuat isi perutmu keluar seluruhnya ..

Aku bergidik ngeri saat membayangkan seandainya saja Lay membawaku dengan kecepatan seperti itu ..

“ tenanglah , jangan takut .. sekarang , mana rambutmu ? “

Aku terkejut …

“ eoh ? untuk apa kau mencari rambutku ? “ tanyaku sedikit takut ..

“ aishhh … berhentilah bersikap Paranoid ,aku hanya ingin mengikat rambut panjangmu itu … “

Ia lalu sedikit melangkah menuju arah belakangku , ia mengikat rambutku yang memang tergerai bebas semenjak aku habis mandi tadi .. ikatannya sempurna mengikat rambutku , hingga membuat rambutku tak sedikitpun menghalangi wajah maupun leherku . aku sedikit merasa geli saat aku merasakan udara kecil yang aku tebak sebagai nafasnya yang menderu di tengkuk ku ..

“ selesai ! .. “ decaknya …

“ kenapa kau lakukan ini ? “ tanyaku ..

“ aku tidak membawa helm untukmu , jadi kalau rambutmu di biarkan tergerai bebas dan tertiup angin , aku khawatir nanti kau kesulitan menyisir rambutmu yang panjang itu … “ jawabnya tenang..

“ tunggu , tunggu … kau tidak bawa helm ? huwaaaaa ! kau mau aku mati ya ? bagaimana jika aku terjatuh dan kepalaku terbentur aspal jalan dan akhirnya aku mati atau lupa ingatan ? apa kau mau tanggung jawab ? “

Tiba – tiba ia merangsek maju dan menyambar pinggangku , wajahnya dan wajahku sekarang sangat dekat , hanya tinggal beberapa senti saja jarak yang memisahkan wajah kami , aku bahkan dapat mendengar deru nafasnya di seluruh bagian wajahku ..

Belum lagi , ia menatap mataku lembut dan dalam sekali .. membuatku kelabakan menerima perlakuannya ..

“ kau tak perlu mengkhawatirkan itu , aku bersumpah demi apapun aku akan lebih mementingkan keselamatan mu dari pada keselamatan diriku sendiri , aku akan lebih mengutamakan dirimu jauh di atas apapun di dunia ini … “ ucapnya lembut ..

Aku tergagap , aku tak menyangka ia akan bicara seperti itu …

“ Lay , bisa jangan seperti ini ? ini masih di rumahku , ingat ? bagaimana kalau Daddy ku melihat ini semua ? “ jawabku gugup.

“ ughh , Mianhe … Kajja , nanti semakin malam… “

Dia menuntunku naik motornya yang sangat besar itu , aku kembali merasa takut saat pertama kali merasakan sensasi naik motor sebesar itu …

ia menyambar tanganku yang kaku , dan meletakkannnya di pinggangnya , aku kembali merasa canggung akibat perilakunya ..

“ peluk saja pinggangku , kau akan baik – baik saja … “

“ aishhh  , itu maumu kan agar aku bisa memelukmu ? huhh , dasar otak Yadong .. “

“ ya sudah , terserah … “

Ia langsung melajukan motornya itu dengan sangat cepat , aku merasakan angin dengan begitu kasar menampar wajahku .

Ia semakin cepat menarik gas motor ini , membuat tubuhku serasa akan melayang .. reflex aku langsung menarik pinggangnya , aku mulai ketakutan ..

Jalanan yang kami lewati seperti hanya hamparan karpet halus yang melancarkan aksi Lay dalam memacu motornya ..

Aku dapat melihat sungai han mengalir tenang di timpa sinar bulan yang begitu lembut , ku lihat banyak sekali pasangan muda –  mudi yang tengah berpacaran di tepi sungai itu , terlihat sangat romantic ..

Lay semakin memacu motornya semakin cepat , membuatku semakin mengeratkan pelukanku di pinggangnya dan aku harus meletakkan wajahku di bahunya demi menghindari tabrakan angin yang semakin kuat menerpaku …

 

Akhirnya kami sampai di pasar malam itu . aku terkejut melihat keramaian yang begitu kentara di tempat itu ..

Lay langsung menarik tanganku saat dia telah memarkirkan motornya .

Lay berjalan santai sambil menggenggam tanganku sedangkan aku merasa sangat risih dengan keramaian ini ..

Aku terus mengekor di belakangnya ..

“ hey ! aku tahu hukuman pertama yang harus kau jalani sekarang ! “ ucapnya tiba – tiba ..

“ baiklah , cepat katakan… “

“ kau harus berpura – pura menjadi yeojachinguku malam ini , tenang saja , hanya malam ini saja kok .. setelah itu , keadaan akan kembali seperti semula … bagaimana ? “

Aku kembali terkejut mendengar ide ajaib dari namja ini , entah kenapa aku merasa senang saat dia memintaku menjadi yeojachingunya .. aku tahu ini gila , hanya saja aku tak dapat menolak setiap apapun yang ia ingin aku lakukan , aku terlalu percaya padanya , atau apa mungkin aku mulai mencintainya ? entahlah , yang jelas aku selalu merasa aman dan nyaman saat bersamanya.

Aku tahu aku sudah punya Kris yang cintanya begitu besar buatku , hanya saja Kris tak ada bersamaku saat masa – masa keterpurukanku pasca kematian Sehun , hanya ada Lay yang menemaniku dalam saat – saat yang begitu menyakitkan buatku itu ..

Jika boleh di bilang , aku mungkin memang sangat mencintai Kris , tapi di sisi lain  aku juga begitu mencintai Lay.. aku tak tahu , apa yang sedang aku pikirkan , jika orang lain menganggap aku ini gila , silahkan .. karna hanya itu yang aku rasakan jika aku dekat dengan mereka berdua ..

“ hey ! jinguk – sic , kau dengar aku tidak ? “ ia melambai – lambaikan tangannya tepat di depan wajahku , membuatku terkejut dari lamunanku barusan .

“ Ne , tentu saja aku mendengarkan mu … jadi , kau ingin malam ini aku berpura – pura menjadi yeojachingu mu , begitu ? “

“ Ne , begitulah … bagaimana menurutmu ? “

“ oke , siapa takut .. “

Aku langsung menggamit lengannya dan berjalan cuek melintasi keramaian.. ia terlihat terkejut melihat aksiku , terlihat dari wajahnya yang terlihat Shock saat aku tiba – tiba meraih lengannya dan memeluknya ..

“ hey , hey … kau ini agresif juga rupanya … “  ucapnya ..

“ Kau baru tahu ya ? aku ini bukan lagi Daddy’s Little Girl tahu ?! aku ini sekarang Good Girls Gone Bad … jangan terkejut kalau aku jadi agresif , inilah aku yang sebenarnya …. “

“ waauuww … I like Agresive Girls … “

Aku tak segan- segan untuk terkadang memeluknya di keramaian seperti ini .. aku tak peduli jika Lay bisa saja mencuri – curi kesempatan untuk menyentuhku , sudah ku bilang aku percaya padanya , aku yakin ia tak akan menyentuhku dan berbuat yang tidak – tidak padaku , karna selama ini dia memang tak pernah melakukan itu , dia selalu menghormati apapun yang jadi privasiku dan itulah yang membuatku jadi seperti ini jika bersamanya …

Kami berdua berhenti di depan salah satu Stunt , dia mengambil tempat untuk ikut dalam permainan itu ..

Tiba  – tiba mataku menangkap suatu bayangan yang menurutku sangat ku kenali ..

Sepasang muda – mudi tengah menikmati permainan yang sama dengan yang aku dan Lay geluti sekarang .

Memang pemandangan itu terlihat wajar saja di tempat ini , namun yang menjadi permasalahan dan membuatku tak rela adalah kedua orang itu sangat ku kenali ..

Sang Namnja berambut pirang dengan tubuh tinggi tegap , dan juga gaya yang fashionanble , sedangkan si yeoja-nya berambut merah manggis , berlipstik merah menyala , dan juga dengan dandanan yang pasti membuat yeoja manapun merasa terintimidasi jika berada di dekatnya ..

Aku terus mencoba memfokuskan mataku pada kedua sosok itu , aku terus berusaha menyangkal bahwa mereka bukanlah orang yang ku maksud . namun , semakin aku mencoba , semakin aku tak bisa menyangkal bahwa itu memang Kris dan juga Tiffany sahabat lamaku ..

Aku tak dapat mengatakan tidak jika di Tanya apakah hatiku sakit sekarang ini , oh aku salah bahkan hatiku sangat perih melihat ini semua ..

Kris baru saja melamarku siang tadi , dan sekarang dia telah jalan bersama Yeoja yang tidak lain adalah sahabatku sendiri ..

Mataku mulai basah , namun aku berusaha untuk menahan isak ku .. aku tak dapat melepaskan pandangan mataku dari mereka , mereka terlihat begitu serasi bersama .

Tapi , aku berhasil menangkap bayangan Lay yang sedang melambaikan tangannya di depan wajahku , membuat tatapan mataku pada kedua orang itu terlepas seketika ..

“ hey ! kau tidak apa – apa ? “ tanyanya ..

Entah mengapa aku merasa begitu hangat saat dia hanya mengucapkan kata – kata itu . sebuah ide gila tiba – tiba masuk ke otak ku ..

Aku mulai bergelayut mesra di pelukan Lay dan mencoba membuatnya membalas aksiku ..

 

 JESSICA’S POV END

 

KRIS POV

 

Aku merasa risih jika Tiffany mulai bersikap agresif seperti ini , dia terus – terusan berusaha memelukku di tengah keramaian pasar malam ini..

Sebenarnya aku sudah mati – matian menolak ajakannnya , hanya saja Trio Chanyeol – Tao – Kai berhasil membuat ku jadi terpaksa menemani yeoja manja ini , belum lagi rekan kerja ku yang bernama Byun Baekhyun itu , dia bahkan berhasil membuat Tiffany semakin gencar mengejar – ngejar dengan membuat sebuah surat cinta palsu yang dia palsukan atas nama ku dan dia kirim ke yeoja itu.

Aku lebih memilih tidur di rumah , atau bahkan mengajak kabur Jessica dari rumahnya di bandingkan aku harus oergi bersama yeoja super manja dan egois ini ..

Berpikir tentang jessica tiba – tiba otakku terus memutar memori tentang yeoja – ku itu , aneh ! baru beberapa jam aku berpisah dengannya namun aku telah merasa rindu yang begitu hebat padanya ..

Aku berharap aku bisa mengajaknya ke sini dan bersenang – senang bersama yeoja yang paling ku cintai itu hanya berdua saja di tempat ini , pasti akan sangat menyenangkan..

Saat ini aku dan fany sedang bermain di sebuah Stunt , stunt itu menawarkan sebuah permainan yang menurutku cukup menarik  .

Kau harus menembak kan senjata yang telah di sediakan oleh si pemilik stunt itu kearah jejeran boneka beruang yang bergerak secara melingkar di sebuah meja yang di atas nya telah di beri suatu rel agar memudahkan boneka – boneka beruang itu bergerak bebas .

Kau cukup membuat boneka – boneka yang menurut perhitungan cepatku berjumlah 15 buah itu jatuh atau tumbang dari tumpuannya di atas rel yang membuatnya bergerak tadi , namun yang jadi masalahnya adalah , boneka – boneka itu bergerak sangat cepat sedangkan kau hanya di beri waktu selama 30 detik ..

Aku sedikit tertarik melihat permainan itu , namun karna partner ku adalah tiffany , entah mengapa aku jadi malas untuk ikut serta dalam permainan itu .

Aku benar – benar berharap bahwa Jessica berada di sini bersamaku , dan aku akan memenangkan permainan ini untuk nya ..

Ku alihkan perhatianku dari Tiffany yang sudah mencoba permainan itu untuk yang ketiga kalinya , aku dapat mendengar keluhan – keluhan tak berdayanya karna tak kunjung memenangkan permainan itu .

“ Aissshhh …. Bodoh ! why It’s so hard to do .. argghtttt… “ keluhnya .

Namun aku tak memperhatikannya , aku terus mengutak – atik ponselku dan mencoba untuk sekedar mengirim SMS pada Jessica sampai tiba – tiba mataku tak sengaja menangkap sosoknya yang berdiri tak jauh dari tempat aku dan Tiffany berdiri sekarang ..

Hatiku langsung serasa di tusuk – tusuk oeh pemandangan yang ada di depan mataku  ..

Jessica terlihat sedang menyemangati namja yang berada di sebelahnya , aku mengenali namja itu ,dia tak lain tak bukan adalah Lay .

Namja itu pernah menolongku saat aku mabuk berat akibat frustasi karna di pisahkan dengan Jessica beberapa tahun yang lalu ..

Aku melihat dengan jelas , bahkan Jessica memeluk namja itu jika namja itu berhasil menjatuhkan boneka – boneka beruang yang menari – nari di depan mata kami sekarang .

“ Is That Jessica ? “ tiba – tiba Tiffany berdiri melongo di depanku , matanya menatap tak percaya pada sosok yang juga ku tatap sekarang ..

Mataku memanas , aku tak bisa menahan sakit ini ..

“ Wauww ! kalian disini juga rupanya…. “ ucap Lay..

Mataku yang telah basah oleh air mata ini , semakin tak bisa menahan kebencian pada Namja yang berani – beraninya bermesraan dengan Yeoja – ku itu ..

“ Jess , Kris di sini . kau tak mau menyapanya ? “

Mataku langsung tertuju juga pada Jessica yang ternyata juga menatapku sekarang , aku dapat melihat airmatanya telah membasahi matanya yang cantik itu..

Aku semakin merasa bersalah saat melihatnya menangis sekarang , aku tahu dia juga cemburu melihatku bersama Tiffany ..

“ tentu saja aku harus menyapanya , Annyeong Dduizhang … “

Lagi – lagi dia memanggilku dengan panggilan itu , panggilan yang paling aku benci jika keluar dari mulut yeoja yang paling aku cintai ..

 

KRIS POV’S END

 

AUTHOR’S POV

 

Atmosfer keramaian yang begitu terasadi tempat itu serasa tak berlaku bagi Jessica , Kris , Lay , dan Tiffany ..

Mereka terdiam seribu bahasa akibat pertemuan tak di sengaja mereka ..

Terutama Kris dan Jessica , mereka sama –sama menangis dalam diam setelah meraka masing – masing merasa di khianati ..

“ Jess , I Miss You .. kapan kau kembali dari paris ? “

Tiffany tiba – tiba merangsek maju dan memeluk Jessica yang masih membeku di tempat ..

“ aa… aku , aku baru saja kembali beberapa hari yang lalu… I Miss You Too , Fany … “ jessica tergagap karna ingin berusaha bersikap normal .

“ jinjja ? aku yakin pasti Yu, dan Yoong senang sekali saat menerima berita ini, kau sudah bertemu mereka ? “

“ No , Not Yet ! aku belum bertemu mereka .. ”

“ ouuhhh… berarti kau akan bertemu dengan mereka di Konferensi akbar besok… “

Jessica melongo bingung pada Tiffany …
“ Konferensi ? konferensi apa ? “

“ konferensi akbar para pengusaha se korea selatan , kau tahu kan bahwa saat ini Yul sudah menjadi CEO handal di perusahaan Appa nya ? “

Jessica mengangguk ..

“ dan Yoong akan menjadi salah satu pengisi acara di sana , dia kan sudah menjadi Aktris besar yang sangat terkenal di seluruh Asia … “

“ ouuhhh , aku tahu itu … tapi , aku tak yakin apakah aku akan pergi atau tidak , aku tak pernah tertarik dengan acara semacam itu … “ pungkas Jessica .

“ kau akan datang , aku yakin kau akan datang besok … “ ucap Tiffany yakin.

Lalu , Tiffany melongo ke arah Lay yang berdiri mematung di belakang Jessica ..

“ Who Is He ? “ Tanya tiffany penasaran .

“ ouh , dia Lay … temanku , maksudku teman terbaikku … “

“ Pacar ! aku pacarnya … kau tentu tak lupa akan janji kita kan , Jess ? “  sergah Lay yang langsung merangkul bahu jessica .

Melihat itu , kris semakin sakit hati . sementara Jessica hanya bisa mengutuki dirinya sendiri akibat terlalu menuruti kata hatinya tanpa menggunakan otak terlebih dahulu.

Sementara Tiffany yang melihat perlakuan Lay pada Jessica berdecak senang karna dia pikir dia tak memilki saingan lagi untuk mendapatkan hati Kris .

Tiffany langsung mundur kea rah Kris dan mencium Kris tepat di bibirnya . Kris terpaku , ia tak menyangka bahwa Tiffany semakin lancang padanya .

“ apa yag kau lakukan , Fany – ssi ? “

“ ssstttt…..” tiffany meletakkan jari telunjuknya di bibir Kris yang berusan di ciumnya .

“ jangan bicara apapun , biar mereka tahu bagaimana hubungan kita yang sebenarnya … “ ucap Tiffany kemudian.

 Jessica yang melihat itu semakin sakit , ia tak tahu lagi apa yang dia rasakan , semuanya terlalu menumpuk di hatinya ..

“ ouhhh , jadi kalian telah berpacaran ? “ Tanya Lay ..

“ begitulah… “ jawab Tiffany singkat …

Jessica terus berusaha mengendalikan dirinya saat melihat itu , dia mulai mencari cara untuk kembali membuat Kris merasakan sakit yang juga dia rasakan ..

“ Lay , kau mau duel dengan Kris untuk memenangkan permainan ini ? “ Tanya Jessica pada Lay.

“ kau bercanda ? Ahaaa ! atau jangan – jangan kau sengaja melakukan ini agar membuat Kris cemburu , eoh ? apa yang ingin kau lakukan jika aku mengabulkan permintaan mu ? “

Jessica mendengus kesal , ia menarik nafasnya perlahan.

“ well , kau benar … aku ingin dia cemburu , kau mengerti kan ? maskudku , apa kau mau membantuku kali ini ? “

Lay hanya bisa menatap lirih pada Jessica , ia tahu betapa sakitnya hatinya ketika ia melihat cinta jessica yang masih saja menggebu pada Kris , padahal ia telah menemani Yeoja itu selama  bertahun – tahun.

“ baiklah , jika itu maumu .. “

“ Kris , bagaimana jika aku dan kau duel untuk memenangkan permainan ini , siapapun pemenangnya akan menentukan hukuman untuk yang kalah , bagaimana menurutmu ? “ sambung Lay kepada Kris .

Kris yang melihat itu langsung memasang wajah sombongnya dan tersenyum sinis .

“ Alright , As Your Wish ! kau akan menyesal karna berani menantangku Lay … “

Kris dan Lay mulai memasang posisi untuk memulai permainan itu , sementara Tiffany dan Jessica bergerak mundur karna melihat aura perseturuan yang begitu pekat dalam ekspresi kedua namja itu ..

Jessica mulai bingung untuk memilih siapa yang akan di semangatinya untuk memenangkan permainan ini , namun ia melihat Tiffany sudah mulai bersorak untuk Kris , dan membuat jessica tersulut emosinyadan dia pun mulai bersorak untuk Lay , dan itu sukses membuat Kris semakin sakit hati.

Kris dan Lay menjatuhkan boneka – boneka itu dengan penuh ketepatan , tak ada satu tembakan pun yang meleset dari senjata yang berada di tangan mereka , senjata – senjata itu sempurna menembak jejeran boneka – boneka yang terus menerus menari di depan mereka .

Melihat keseruan “ Pertarungan “ Kris dan Lay , membuat Stunt itu tiba – tiba ramai oleh pengunjung lain  yang bersorak mendukung kedua nya .

Lay dan Kris terus saja menembak dengan ego dan emosi masing – masing …

Situasi semakin riuh saat Lay dan Kris terus saja melanjutkan permainan tanpa ada sedikitpun usaha dari mereka untuk menghentikan permainan yang semakin panas itu.

Lay tak sengaja menembak kan senjatanya kea rah boneka yang telah menjadi target Kris , Kris yang melihat itu langsung emosi dan menarik kerah baju Lay .

“ Hey ! itu target ku , berani- beraninya kau menjatuhkan target yang seharusnya menjadi milik ku … “

“ kenapa ? akau tidak senang , eoh ? mengalah saja ….” Jawab Lay sinis .

Kris semakin geram mencengkeram kerah baju lay , dan

 

BBUKKKK

 

Kris memukul wajah Lay dengan begitu keras, membuat ujung bibir dari namja itu berdarah , lay tak terima akan pukulan Kris dan membalas menerjang namja itu  , ia memukul Kris tepat di perut Kris membuat Kris kesakitan setengah mati ..

Suasana yang tadinya riuh karna melihat pertarungan Kris dan Lay dalam menjatuhkan boneka – boneka itu tiba – tiba berubah menjadi keriuhan seperti di arena pertarungan tinju ..

Jessica dan Tiffany berteriak karna melihat dua orang yang mereka cintai sudah mulai menunjukkan luka – luka parah di sekujur tubuh mereka .

Kris dan lay terus saling memukul , dan membuat mereka harus melanjutkan pertarungan itu di luar stunt permainan tadi , mereka tak sengaja terus berkelahi tanpa mengetahui bahwa mereka sekarang menjadi tontonan gratis di luar stunt tempat mereka bermain tadi .

Jessica memberanikan diri berlari dan melerai pertarungan itu ,

“ Hentikan ! apa yang kalian lakukan ? kalian tak malu menjadi tontonan gratis di sini , Eoh ?! kalian ini benar – benar keterlaluan , aku benci kalian !!! “  teriak jessica penuh emosi …

“ dia yang salah Jess , dia yang melakukan itu tadi duluan … “  jawab Lay .

“ jangan dengarkan dia , baby Sica- ah .. dia berbohong , percayalah padaku .. “ sambung Kris .

Mereka bertiga bicara dengan nafas yang tersengal , apalagi Kris dan Lay yang memang telah di bakar oleh api emosi masing – masing ..

“ aku tak mau mendengar apa – apa lagi , ku minta kalian hentikan ini sekarang !!! “ teriak Jessica kembali .

Lay dan Kris membeku di tempat , mereka langsung menatap Jessica yang berdiri tak jauh dari mereka .

Mereka terenyuh saat melihat Jessica yang tengah menangis melihat kea rah mereka .

Kris dan Lay langsung memburu berlari ke arah Jessica ,sekali lagi mereka harus berlomba untuk dapat memeluk dan menenangkan Jessica kali ini .

Kris yang memilki postur tubuh yang jauh lebih tinggi tentu saja akan menang ,ia  dengan menggunakan kaki panjangnya berhasil sampai di tempat jessica berdiri duluan dari pada Lay..

Ia langsung memeluk Jessica erat , tanpa di sadari pun air mata namja itu terjatuh seketika karna tak sanggup mendengar isakan tangis yeoja yang paling di cintainya itu.

“ Mianhe , Sica- ah… ku mohon jangan menangis seperti ini … “ ucap kris lirih di telinga jessica yang masih menangis.

Kris langsung menggendong tubuh jessica menuju mobilnya , sementara Lay hanya bisa melihat itu dengan tatapan nanar dan sendu , sedangkan air mata juga tak lupa membasahi pelupuk matanya .

 

AUTHOR’S POV END

 

JESSICA’S POV

 

“ Kau marah padaku ? “ aku bertanya seperti orang bodoh kepada Kris sekarang , aku dapat dengan mudah melihat ekspresi kekesalan dan juga kemarahannya padaku ..

Dia terus melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh tanpa sedikitpun menoleh padaku ..

Aku tahu dia marah padaku , hanya saja bukan hanya dia yang marah , aku juga marah bahkan sangat merah ketika melihat Tiffany seenaknya saja menciumnya tepat di depan mataku .

Ku dengar ia menghela nafasnya cukup panjang ….

   Lalu , aku mulai merasakan tangannya yang dengan lembut menggenggam tangan ku ..

“ kenapa denganmu ? bukannya kau marah padaku ? “ Tanya ku ketus .

Ia terkikik pelan ..

“ mana bisa aku marah pada yeoja yang telah bertahun – tahun membuat aku gila… aku hanya tak menyangka kau se tega itu padaku , diam – diam kau berkancan dengan Lay ? “ tanyanya menyelidik padaku ..

“ kau sendiri ? apa yang kau lakukan ? kau juga pada nyatanya berkencan dengan Tiffany ..”

“ aku tidak berkencan dengannya , baby … dia saja yang selama ini selalu berusaha mendekatiku … aku bersumpah tidak ada yang sanggup menggantikanmu di hatiku , aku bersumpah akan hal itu … “

“ tapi , apa yang ku lihat tadi ? dia mencium mu kan ? “

“ itu dia lakukan secara tiba – tiba , aku saja terkejut akan aksinya itu … ku mohon sica – ah percaya padaku .. “

Aku tak meresponnya , kami berdua sama – sama terdiam ..

“ aku hanya bermain – main bersama Lay tadi … kami berdua terlibat sebuah permainan dimana aku yang kalah , dan jadilah sebagai hukumannya , aku harus menjadi yeojachingu-nya malam ini , hanya malam ini saja … Mianhe , Kris … “ ucapku tertunduk ..

“ pura – pura , eoh ? sepertinya dia mengharapkan lebih dari itu denganmu … “

“ Kris , aku percaya pada Lay … sudahlah , jangan bahas dia lagi … sekarang , apa kau memaafkan aku ? “

Kris terdiam , dia tak menjawabku sedikitpun ..

Aku melihat bahwa sekarang ini kami telah memasuki kompleks perumahan milik keluargaku .. Kris mengantar ku pulang …

Aku langsung menghambur keluar tanpa menunggu ia membukakan pintu mobilnya untu ku , aku terlalu kesal melihat tingkahnya yang semakin kekanakan .

Aku terus maju masuk ke rumahku , saat tiba – tiba ia menarikku dan mencium ku ..

Ia menciumku dengan begitu lembut , membuatku serasa terlena akan sentuhannya ..

Lama kami seperti ini di depan rumahku , aku dapat merasakan beberapa penjaga rumahku melihat kejadian ini …

Aku membiarkan Kris menguasai diriku , dia bahkan membuka mulutku dengan lidahnya..

Dia terus melumat bibirku tanpa ampun , bahkan aku merasa ciumannya kali ini lebih kasardaripada biasanya , aku merasa bahwa kali ini nafsu juga telah menguasainya ..

Aku mulai kehabisan nafas saat Kris masih saja melumatku , aku memukul – mukul bahunya namun namja ini tak jua bergeming , aku putus asa hingga akhirnya aku memukul dada nya dengan begitu keras ..

Dia terlonjak kaget dan spontan melepas lumatannya … susah payah aku mencari udara untuk ku bernafas  ..

Ku dengar ia tertawa…

“ kenapa kau tertawa ? “ tanyaku kesal .

“ kau harus terbiasa dengan ciuman ku yang seperti itu , Arra ?! “

“ Ya ! Shireo ! aku bisa kehabisan nafas jika terus berciuman denganmu seperti itu … “

“ ya sudah .. kalau begitu bersiaplah untuk kehabisan nafas setiap hari , karna aku akan menciummu seperti itu setiap hari … “

“ Ya !… “

Aku tak dapat melanjutkan makian ku saat ku lihat ia berlari jahil meninggalkan halaman rumahku .

Aku merasa semakin mencintai namja itu tiap harinya ..

 

AT SEOUL CONVENTION CENTRE

 

“ kau kenapa Sica ? “ Tanya Taecyeon Oppa ..

“ aku merasa risih Oppa , aku tidak suka berada di sini “ jawabku sambil terus menggamit tangan taecyeon Oppa di sampingku ..

“ kau ini … aku jadi menyesal mengajakmu ke sini jika saja aku tahu kau tak suka berada di sini … “

Kami berdua sekarang berada di sebuah Konferensi akbar yang di selenggarakan di sebuah ballroom Seoul Convention Centre ..

Konferensi ini khusus di adakan untuk merayakan keberhasilan para pengusaha Korea yang telah berhasil dalam menguasai berbagai sector bisnis di Asia..\

Aku sebenarnya tak berniat pergi ke sini , namun karna Mom dan Dad berhalangan hadir , jadilah aku dan Taecyeon Oppa yang harus menggantikan tempat mereka menghadiri pertemuan membosankan ini ..

“ salah sendiri kenapa kau ajak aku ke pertemuan bisnis seperti ini , kau tahu kan aku dari dulu tak pernah tertarik dengan Bisnis ? “ jawabku .

Taecyeon Oppa terkikik pelan , aku tersenyum melihatnya yang  seperti ini , dia jadi terlihat jauh lebih hangat dari pada lima tahun lalu .

“ bukannya Line Fashion mu yag di paris itu juga merupakan Bisnis ? “

“ Ya ! aku tak pernah mengurusi soal marketing nya , aku hanya bertugas mendesain karya – karya terbaruku di secarik kertas , setelah itu jika ada klien yang tertarik maka tugas asistenku untuk memasarkannya .. “ jawabku ..

“ baiklah… coba saja nikmati suasana di sini , jika kau memang merasa tak betah maka kita bisa pulang sekarang juga … “

“ Shireo !!! kalau begitu aku yang jadi tidak enak dengan Mom Dan juga Daddy .. Alright , akan ku coba untuk membiasakan diri di tempat ini … “

Lalu , aku dan Taecyeon Oppa sedikit terpisah karna Taecyeon Oppa harus meladeni rekan bisnisnya yang kebetulan bertemu di tempat ini ..

Aku menuju Bar yang terletak sedikit di pojokan Ballroom super besar ini , aku langsung memesan Ice Cola pada Bartender yang langsung membuatkan pesanan ku dengan cekatan ..

Baru saja seteguk aku meminum minumanku saat tiba – tiba punggungku yang telanjang akibat memakai gaun malam Backless berwarna biru dengan belahan paha yang cukup tinggi ini di tepuk oleh seseorang ..

Aku tersedak , aku langsung menoleh guna mencari tahu siapa orang kurang ajar yang berani merusak acara minumku ..

Aku terlonjak kaget saat mengetahui siapa yang menepuk bahuku barusan , dia adalah Kwon Yuri sahabat lamaku ..

Aku terkagum – kagum melihat penampilannya sekarang , yeoja itu memakai gaun Lace berwarna putih dengan Aksen Renda yang berada di sepanjang tangannya , gaun yang di pakainya terlihat begitu memukau karna mengekspos tubuh sahabat ku itu dengan begitu sempurna ..

“ Annyeong , Sica – ah …… “ sapanya ..

“Annyeong Yul – ah , Bogoshipeoyo … “ aku langsung memeluk tubuh seksinya itu ..

“ Nado , Sica- ah … aku sangat merindukanmu … “

Kami berdua terus berpelukan guna melepas rindu kami masing – masing ..

Kami sama – sama duduk di Bar sambil tertawa ria ..

“ ku dengar kau sudah punya Line Fashion sendiri di Paris ,aku bahkan sampai harus mencari majalah VOGUE yang memuat artikel tentang dirimu di pelosok Tokyo… aku senang sekali , Sica – ah … akhirnya sahabat ku bisa mewujudkan mimpinya … kau memang berbakat dalam bidang itu …”

Aku tersenyum malu ..

“ kau juga hebat ! maksudku kau sebagai wanita sanggup menjalankan sebuah bisnis besarmilik keluargamu , kau memang di takdirkan menjadi seorang CEO yang handal dari dulu … tapi , aku ingin menanyakan sesuatu padamu .. “

“ eoh ? apa ? “

“ kita sudah semakin dewasa , maksudku apakah sekarang ini kau sudah punya namjachingu ? “ tanyaku .

“ Mollayo … aku tak tahu status ku apa dengannya , yang jelas namja itu sangat menyebalkan … dia lebih memilih pekerjaannya sebagai seorang Arsitek daripada berduaan dengan ku .. “

“ eoh , dia arsitek ? “ tanyaku penasaran..

“ yups .. dia satu perusahaan dengan Kris , namanya Do Kyungsoo …. “

“ ooohh … “ aku hanya ber – O ria ..

“ kalian ini tega sekali mengadakan Reuni singkat tanpa mengajak kami … “

Sontak aku dan Yuri menoleh ke arah suara tersebut ..

Dan kami terkesiap melihat Yoona telah berdiri bercekat pinggang menatap tajam pada kami , sementara Tiffany berdiri di sebelahnya ..

“ Yoong !!! argghhhttt !!! “ tanpa tersadar aku berteriak dan berlari kea rah Yoona dan langsung memeluknya ..

“ Ya ! kemana saja kau lima tahun ini ? kenapa tak memberi ku kabar sedikitpun , eoh ? “ ucapnya kesal ..

Aku melepaskan pelukanku ..

“ Mianhe , Yoong … aku hanya butuh waktu untuk menenangkan diri .. maaf sudah membuatmu khawatir … “

“ Sica – ah … Bogoshipeo !! “ kali ini Yoona yang menyambar tubuhku , dia memelukku dengan sangat erat , membuat ku sedikit sulit bernafas ..

“ Omonaaa !! pelukan mu kencang sekali , tak ku sangka tenaga artis kebanggaan Asia seperti kau akan sekuat ini …. “ ucapku ..

“ kau ini … bisa saja , Sica- ah …. “

Kami berempat terus tertawa bersama mengenang kenangan kami semasa kuliah dulu ..

“ Attention Please … acara akan segera di mulai …. “ ucap seseorang dari pengeras suara yang memenuhi seluruh Balllroom gedung ini ..

Aku langsung kembali kepada Taecyeon Oppa yang saat ku temui sudah tak bersama rekan kerjanya itu lagi .. sedangkan Yuri harus mendampingi ayahnya untuk memulai pembukaan acara ini , begitu juga Tiffany .. sedangkan Yoong harus bersiap – siap di belakang Panggung karna harus menyanyi malam ini..

Aku dan Taecyeon Oppa berdiri di antara kerumunan tamu lain yang sedang menunggu pembukaan acara ini ..

Tiba – tiba aku merasa seseorang berdiri di belakangku , aku menoleh ke belakang dan mendapati Namjachingu ku Kris telah beradadi sana ..

“ Hey ! baby … Missing me ? “ ucapnya sambil tersenyum..

“ ehh , kau , apa yang kau lakukan di sini ? “ Tanya Taecyeon Oppa pada Kris .

“ kau ini bagaimana sih kakak ipar , aku ini sedang mendampingi calon istriku … “ jawab Kris .

“ yakin sekali kau kalau Dongsaeng ku akan menerima mu sebagai Suaminya , langkahi dulu mayatku sebelum menikahinya … “

“ Aigooo ! kakak ipar , kau ini berhentilah bersikap galak padaku , aku ini akan menjadi adik iparmu nantinya … “

Aku terkikik melihat pertengkaran kecil mereka , mereka seperti layaknya kakak adik yeng tengah berdebat dan mempertahankan pendapat mereka masing – masing tanpa ada sedikitpun niat untuk mengalah …

Taecyeon oppa menyikutku ..

“ memangnya kau mau menikahi Namja yang kurang ajar seperti dia ? “ Tanya Taecyeon Oppa sambil melirik ke arah Kris..

“ dia ? ehhhh , entahlah … tapi jika di suruh memilih namja lain aku akan memilih namja lain daripada dia , Oppa … “ jawabku dengan sedikit melirik jahil pada Kris ..

Ku dengar Kris menggerutu kecil , aku semakin ingin tertawa karna melihat tingkah mereka berdua .

“ Ya ! kalian kakak beradik sama saja .. senang sekali kalian bersekongkol untuk memojokkan aku … “ gerutu Kris ..

Suara MC yang membahana di Ballroom ini serasa tak ada pengaruhnya pada kami bertiga , kami terus saling bercanda , namun tentu saja masih di iringi oleh pertengkaran kecil antara Taecyeon Oppa dan Kris yang sangat lucu ..

“ saya minta Tuan Muda Wu Yi Fan untuk naik ke panggung !! “ ucap sang MC tiba – tiba ..

Aku , Kris , dan juga Taecyeon Oppa tentu saja kaget ..

“ ya ! apa – apaan MC itu ? kenapa dia memanggilku ? “ Protes Kris ..

“ mungkin kau di suruh untuk melawak di atas sana … “ celetuk taecyeon Oppa ..

“ hehehehe , lucu sekali , Jung Tecyeon … “

Aku kembali terkikik ..

“ sudahlah , naik sana ! kau tentu tak mau di jemput paksa oleh MC itu kan ? “ sambungku ..

Kris terus menggerutu tapi kakinya mantap maju ke depan dan naik ke panggung yang cukup besar itu …

Aku dan Tecyeon Oppa menyaksikan Wu Chen Fan ayah Kris dan juga Hwang Nickhun ayah Tiffany ikut naik ke atas panggung ..

Aku sedikit bingung dengan kehadiran mereka di panggung itu ..

“ kami di sini , ingin mengumumkan sesuatu… “ ucap Wu Chen Fan lantang ..

“ aku dan juga sahabatku Wu Chen fan telah berteman sangat lama , kami berdua sudah sangat saling mengenal satu sama lain , maka dari itu kami ingin mengubah hubungan persahabatan ini menjadi sebuah hubungan keluarga yang tak kan mungkin terpisahkan … “ sambung Hwang Nickhun.

Aku maih tak mengerti arah pembicaraan mereka ..

“ dan maka dari itu , kami ingin memberi tahukan pada seluruh orang yang menghadiri pertemuan ini , bahwa aku Wu Chen Fan dan juga sahabat ku Hwang Nickhun untuk menikahkan kedua anak kami , yaitu Wu Yi Fan atau yang lebih di kenal sebagai Kris dengan Stephanie Hwang atau kelian lebih mengenalnya sebagai Tiffany , dan mulai sekarang mereka berdua telah resmi bertunangan … “ sambung Wu Chen Fan mantap.

Pernyataan lantang Wu Chen Fan itu serasa membuat seluruh langit – angit Ballroom yang berada di atas kepalaku runtu seketika ..

Hatiku sesak tak terkira .. waktu seakan – akan berhenti seketika , mataku serasa panas bak terbakar api ..

Riuh tepuk tangan terdengar , namun mataku terus menatap Namja ku yang sekarang malah tengah di peluk oleh Tiffany dengan begitu mesranya ..

Pandangan ku mulai gelap ….

“ …. “

TBC

 

Gimana readers ? Gaje abis ya ? atau jelek ? mianhe ya … ooh iya , mian buat Typonya ..

Dan , author juga mau informasikan bahwa karna author resepect banget sama aturan kebijakan dari para admin dari blog kita yang tercinta yaitu “ Exoshidae Fanfiction “ , tentang ff jessica yang akan di batasi , maka dari itu , untuk next chap dari ff ini akan author publish di wp pribadi author ini , author juga akan ngepost ff author yang lain seperti “ The Exo Planet “ di wp ini , jadi tunggu aja ya … n kalo perlu Follow blog ini biar gag ketinggalan post terbaru dari author ..

 

 

 

  

  

 

 


Krystal f(x) dan Jessica SNSD Membuktikan Bahwa Mereka Mirip